Pemkab Muba Buka Skema KPBU Bangun Infrastruktur Penerangan Jalan Umum

SEKAYU, MATATORO.COM – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan menerapkan skema kerjasama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) dalam pembangunan infrastruktur penerangan jalan umum (PJU).

Hal ini terungkap dalam rapat persiapannya yang dipimpin oleh Asisten II Setda Muba Andi Wijaya Busro SH MHum, bersama kepala perangkat daerah terkait di Ruang Rapat Sekda Muba, Kamis (4/1/2024).

Pada kesempatan itu Andi Wijaya Busro mengatakan bahwa skema KPBU yang akan menggaet investor swasta ini dilakukan dalam rangka mempercepat pembangunan infrastruktur penerangan jalan umum di Kabupaten Muba.

Sebagai langkah awal Pemkab Muba bakal membentuk Tim KPBU yang terdiri dari perangkat daerah seperti, Bappeda, Dinas PU PR, Bagian Kerjasama Setda Muba, dan perangkat daerah terkait lainnya. Adapun pola KPBU meliputi perancangan, desain, pembangunan, pembiayaan, operasi dan pemeliharaan.

“Melalui Tim KPBU kita akan mengusulkan ruas jalan mana yang akan dilakukan KPBU, nanti diusulkan dan dilaporkan ke Pak Pj Bupati Muba Drs H Apriyadi MSi. Setelah di tetapkan, itu akan menjadi pedoman yang akan di handle oleh KPBU, misal jalan nasional dari Kecamatan Lais hingga Kecamatan Sanga Desa, yang memang menjadi kebutuhan masyarakat. Kemudian jalan kabupaten, yang memang keseharian masyarakat sudah mengeluh, terkait operasi lampu jalan yang tak maksimal,” ujarnya.

Untuk itu, dalam kegiatan ini ia meminta agar tim harus pro aktif agar bisa berjalan dengan baik.

“Kita harus pro aktif, koordinasikan dengan investor agar KPBU ini berjalan dengan baik. Karena kita butuh mereka supaya membangun di tempat kita,” tandasnya.

Plt Kepala Bappeda Muba Sunaryo SSTP MM diwakili Kabid Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Amrah Syarif ST MT, menyampaikan, terkait langkah-langkah penerapan skema KPBU, sebagai langkah awalnya simpul KPBU sudah terbentuk, dan kemudian membentuk Tim KPBU yang diketuai oleh leading sektor dalam hal ini adalah Dinas PU PR Muba.

“Setelah itu kita meminta investor menyusun dokumen studi kelayakan (feasibility studi) dari dokumen ini kita akan mengetahui nilai investasinya, yang kemudian akan kit lakukan evaluasi,” ucapnya.

Sementara Kepala Bagian Kerjasama Setda Muba Dicky Meiriando SSTP MH mengatakan, bahwa Pemkab Muba akan melakukan studi tiru ke daerah yang sudah melakukan skema PKBU.

“Kita sudah berkoordinasi dengan beberapa daerah sebagai tempat untuk melakukan studi tiru seperti Lombok Barat dan Denpasar,” pungkasnya.

Turut hadir dalam rapat tersebut diantaranya Kepala Dinas PU PR Muba Alva Elan SST MPSDA, Kabag Hukum Setda Muba Romasari Purba SH MSi, serta perangkat daerah Muba terkait lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *