Viral! Oknum Anggota DPRD Caci-Maki Petani Dalam Rekaman Suara
TANGGAMUS, SUMATRAPENA.COM – Seakan tiada habis cerita terkait Anggota Dewan dari fraksi PDI Perjuangan, Kabupaten Tanggamus Lampung, masalah Dana DAK merupakan titik awal permasalahan antara Basuki Widodo vs Sarukim.
Sarukim salah satu anggota kelompok tani Budidaya Lebah di Kecamatan Ulu Belu Kabupaten Tanggamus Lampung, menjadi sasaran cacian dan makian diduga dilakukan oleh oknum anggota Dewan dari Partai pemenang pemilu tahun 2019 lalu.
Rekaman tersebut tersebar di media sosial tik tok @ fuckbitch yang telah menarik berbagai reaksi dan atensi warga net lantaran rekaman suaran sangat jelas terdengar kata kata kasar yang di keluarkan oleh oknum anggota DPRD Tanggamus perkataan seperti itu sangat tidak pantas di lontarkan oleh seorang anggota Dewan.
Kemarahan anggota Dewan tersebut dipicu dengan ada nya dugaan anggaran dana alokasi khusus DAK tahun 2021 lalu untuk budidaya lebah sebesar Rp800 juta. Diketahui, upaya manipulasi dana itulah yang menjadi titik awal permasalahan antara oknum anggota dewan Tanggamus dan perwakilan kelompok tani yang menjadi sasaran amukan Basuki Widodo anggota Dewan dari fraksi PDI Perjuangan.
Rekaman suara dengan bahasa Jawa tersebut sangat jelas adalah oknum anggota DPRD Tanggamus, Provinsi Lampung. kata demi kata yang keluar dari mulut seorang anggota Dewan itu mencerminkan betapa kasar dan sadisnya. Kata kata tersebut dari bahasa berupa ancaman bahkan nama binatang pun tersebut oleh nya bahasa Jawa Asu itu adalah anjing.
Dalam rekaman itu terdengar juga suara pernyataan mengenai LSM yang hadir dalam video tersebut. LSM itu pun menjelaskan bahwa pihaknya datang sendiri.
Akhirnya, identitas petani dan oknum DPRD Tanggamus yang bersitegang dalam video itu terbongkar.
Seorang netizen membeberkan bahwa nama petani tersebut adalah Sarukim, Ketua KTH 3.
Sedangkan oknum DPRD Tanggamus yang melontarkan kata-kata kasar tersebut adalah Basuki Wibowo, kader dari PDI Perjuangan.
Untuk diketahui, Informasi dari warga setempat, saat ini Oknum anggota DPRD Kabupaten Tanggamus tersebut, sedang tidak baik (Labil) dan dikhawatirkan prilakunya dapat membahayakan keselamatan warga, hal itu di karenakan oknum tersebut saat ini selalu mengendarai mobilnya dengan Cara Ugal-ugalan. ***